Teori ilmiah

Dalam percakapan sehari-hari, kata "teori" digunakan sebagai "tebakan terbaik". Dalam ilmu pengetahuan modern, teori ilmiah adalah hipotesis yang telah teruji dan diperluas yang menjelaskan banyak eksperimen. Ini cocok dengan ide-ide bersama dalam sebuah kerangka kerja. Jika ada yang menemukan kasus di mana semua atau sebagian dari teori ilmiah itu salah, maka teori itu akan diubah atau dibuang.

Contoh teori ilmiah yang mengalami banyak perubahan adalah teori kuman penyakit. Pada zaman kuno, orang percaya bahwa penyakit disebabkan oleh para dewa, atau oleh kutukan, atau oleh perilaku yang tidak tepat. Kuman (mikroorganisme) tidak diketahui, karena kuman terlalu kecil untuk dilihat. Dengan penemuan mikroskop, kuman ditemukan, dan teori kuman penyakit pun diajukan. Berkat teori kuman penyakit, banyak penyakit yang sekarang dapat disembuhkan. Namun demikian, teori kuman penyakit harus dimodifikasi, karena beberapa penyakit tidak disebabkan oleh kuman. Flu dan penyakit kudis adalah contoh penyakit yang tidak disebabkan oleh bakteri, tetapi virus atau gizi buruk. Para ilmuwan memodifikasi teori kuman penyakit, sehingga saat ini kita akan menyatakan teori itu sebagai "Beberapa penyakit disebabkan oleh kuman".

Untuk menjadi teori ilmiah, sebuah teori harus diuji berkali-kali, oleh ilmuwan yang berbeda di tempat yang berbeda, dan harus lulus ujian setiap saat. Teori tersebut harus dinyatakan dengan tepat, kadang-kadang menggunakan matematika. Dan teori itu harus sesuai dengan semua teori ilmiah lainnya. Sains memiliki banyak cabang. Fisika, kimia, biologi, geologi, dan astronomi adalah beberapa cabang utama sains. Teori ilmiah dalam satu cabang ilmu pengetahuan harus berlaku di semua cabang ilmu pengetahuan lainnya. Misalnya, teori atom materi, bahwa semua materi terdiri dari atom, ditemukan dengan menggunakan fisika, tetapi bahan kimia yang digunakan dalam kimia, jaringan hidup yang digunakan dalam biologi, batu-batuan yang dipelajari dalam geologi, dan planet-planet yang dipelajari dalam astronomi semuanya terdiri dari atom. Teori atom materi berlaku di setiap bidang ilmu pengetahuan.

Kadang-kadang para ilmuwan menemukan teori yang salah. Penemuan pengecualian terhadap teori ilmiah adalah peristiwa besar, dan seorang ilmuwan bisa menjadi terkenal dengan menemukan pengecualian terhadap suatu aturan. Einstein menjadi terkenal karena teori relativitasnya, yang menemukan pengecualian terhadap hukum gerak Isaac Newton. Teori Newton, yang telah diterima selama ratusan tahun, harus diubah, dan telah diubah.

Berikut ini adalah daftar beberapa teori utama sains modern. Teori-teori ini telah diuji ribuan kali, dan tidak ada pengecualian yang ditemukan.

Proses ilmiah.Zoom
Proses ilmiah.

Halaman terkait


AlegsaOnline.com - 2020 / 2023 - License CC3