Conifer
Tumbuhan runjung adalah tumbuhan berbiji yang berbuah kerucut. Sebagian besar berupa pohon; sebagian lagi berupa semak. Mereka secara resmi merupakan Divisi Pinophyta atau Coniferophyta.
Tumbuhan runjung adalah Gymnospermae. Mereka adalah tumbuhan berbiji yang berbuah kerucut dengan jaringan vaskular. Semua tumbuhan runjung yang hidup adalah tumbuhan berkayu, dan sebagian besar adalah pohon.
Tumbuhan runjung yang hidup semuanya berada dalam ordo Pinales. Contoh-contoh khasnya termasuk pohon aras, cemara, cemara, juniper, kauris, larch, pinus, kayu merah, cemara, dan yews.
Tetapi ada sejumlah besar contoh yang bisa dilihat
Spesies tumbuhan runjung dapat ditemukan di hampir semua bagian dunia, dan sering kali merupakan tumbuhan yang paling umum di habitatnya, seperti di taiga. Tumbuhan runjung memiliki nilai ekonomi yang tinggi, dan kayunya terutama digunakan untuk pembuatan kayu dan kertas. Kayu tumbuhan runjung dikenal sebagai kayu lunak, meskipun kayu yew sebenarnya cukup keras. Divisi Coniferae berisi sekitar 700 spesies yang masih hidup.
Evolusi
Tumbuhan runjung paling awal berada pada akhir periode Carboniferous (Pennsylvanian) (sekitar 300 juta tahun yang lalu), Pinophytes, Cycads, dan Ginkgos, semuanya berkembang pada masa ini. Tumbuhan ini hidup tanpa begitu tergantung pada air. Adaptasi lainnya adalah serbuk sari (sehingga pembuahan dapat terjadi tanpa air) dan biji, yang memungkinkan embrio diangkut dan dikembangkan di tempat lain.
Tumbuhan runjung tampaknya menjadi salah satu taksa yang diuntungkan dari peristiwa kepunahan Permian-Triassic. Mereka adalah tumbuhan darat yang dominan pada era Mesozoikum. Tumbuhan runjung akhirnya diambil alih oleh tumbuhan berbunga, yang pertama kali muncul di zaman Kapur. Tumbuhan berbunga menjadi dominan di era Cainozoic.
Tumbuhan runjung adalah makanan utama dinosaurus herbivora, dan resin serta racunnya tidak diragukan lagi memberi mereka perlindungan terhadap herbivora. Semua fitur reproduksi tumbuhan runjung modern telah berevolusi pada akhir era Mesozoikum.
Halaman terkait
- Gymnosperma
- Kerucut tumbuhan runjung
Pertanyaan dan Jawaban
T: Apa itu tumbuhan runjung?
J: Tumbuhan runjung adalah tumbuhan berpembuluh, yaitu tumbuhan berbiji berbentuk kerucut yang berkayu dan abadi.
T: Apa yang dimaksud dengan Divisi Pinophyta atau Coniferophyta?
J: Ini adalah divisi yang mencakup semua tumbuhan runjung yang hidup dan berada dalam ordo Pinales.
T: Apakah tumbuhan runjung dapat ditemukan di seluruh dunia?
J: Ya, spesies tumbuhan runjung dapat ditemukan di hampir semua bagian dunia.
T: Apa saja contoh tumbuhan runjung yang umum?
J: Contoh khas tumbuhan runjung termasuk pohon aras, cemara, cemara, juniper, kauris, larch, pinus, kayu merah, cemara, dan yews.
T: Berapa nilai ekonomi tumbuhan runjung?
J: Tumbuhan runjung memiliki nilai ekonomi yang tinggi karena kayunya terutama digunakan untuk pembuatan kayu dan kertas.
T: Apa sebutan untuk kayu tumbuhan runjung?
J: Kayu tumbuhan runjung biasanya disebut sebagai kayu lunak, kecuali kayu yew yang sebenarnya cukup keras.
T: Berapa banyak spesies yang hidup dalam divisi Coniferae?
J: Divisi Coniferae memiliki sekitar 700 spesies hidup.