Human Be-In

'Human Be-In' adalah sebuah acara pada siang dan malam hari tanggal 14 Januari 1967. Acara ini diadakan di Taman Golden Gate San Francisco. Human Be-In menyebabkan Summer of Love, yang memperkenalkan kehidupan hippie dan kata psychedelic kepada orang Amerika sehari-hari, dan membuat daerah Haight-Ashbury di San Francisco terkenal karena merupakan pusat budaya tandingan Amerika.

Gerakan hippie memiliki dua sumber utama. Salah satu sumbernya adalah para mahasiswa yang tidak senang dengan arah yang dituju oleh negara. Mereka tidak menyukai cara orang Afrika-Amerika diperlakukan di Selatan atau cara para pemuda direkrut untuk berperang dalam Perang Vietnam. Sumber lain dari gerakan hippie adalah 'Beat Generation' (penyair dan hipster jazz).

Sepanjang awal 1960-an, mahasiswa yang menentang kebijakan segregasi di Amerika Serikat bagian selatan akan melakukan perjalanan ke selatan. Mereka mengambil bagian dalam aksi duduk, mendaftarkan orang Afrika-Amerika untuk memilih, berdemonstrasi, berbaris, dan aktivisme lainnya. Semakin banyak orang yang tidak senang dengan Perang Vietnam dan kerusuhan. Selama masa ini, San Francisco menjadi pusat bagi kaum muda yang suka bereksperimen dengan narkoba, dan juga menjadi pusat dunia musik. Dari ide 'sit-in', mereka mendapat ide untuk mengadakan 'Human Be-In' pada awal Januari untuk mengalihkan pikiran orang dari politik dan perang.

Human Be-In diumumkan di sampul edisi pertama San Francisco Oracle sebagai "A Gathering of the Tribes for a Human Be-In". Pembicara pada rapat umum tersebut termasuk Timothy Leary, Richard Alpert (yang kemudian lebih dikenal sebagai 'Ram Dass'), dan penyair seperti Allen Ginsberg, yang melantunkan mantra-mantra, dan Gary Snyder. Leary mengatur nada sore itu dengan ungkapannya yang terkenal "Turn On, Tune In, Drop Out". Pemimpin tandingan lainnya yang ada di sana termasuk komedian Dick Gregory, Lenore Kandel, dan Jerry Rubin. Hells Angels, pada puncak reputasi 'penjahat' mereka, merawat anak-anak yang tersesat. Band-band rock lokal seperti Grateful Dead dan Quicksilver Messenger Service menyediakan musik, dan Owsley "Bear" Stanley menyediakan LSD "White Lightning" dalam jumlah besar kepada massa yang berkumpul.

Tak lama kemudian, setiap pertemuan disebut semacam '-In'. Rowan & Martin's Laugh-In, serial komedi televisi, mulai muncul di NBC setahun kemudian, 22 Januari 1968.

Selama tahun 1967, semakin banyak anak muda dari seluruh negeri mulai melakukan perjalanan ke San Francisco. Pada musim panas, ada antara 100.000 dan 200.000 orang yang ikut serta dalam "Summer of Love".

Pertanyaan dan Jawaban

T: Apa yang dimaksud dengan Human Be-In?


J: Human Be-In adalah sebuah acara yang diadakan di Taman Golden Gate San Francisco pada tanggal 14 Januari 1967. Acara ini merupakan pertemuan orang-orang dari berbagai latar belakang dan budaya untuk merayakan perdamaian dan cinta, dan dianggap sebagai awal mula Musim Panas Cinta.

T: Apa dua sumber utama gerakan hippie?


J: Dua sumber utama gerakan hippie adalah para mahasiswa yang tidak senang dengan perlakuan terhadap orang Afrika-Amerika di Amerika Selatan atau bagaimana para pemuda direkrut untuk berperang dalam Perang Vietnam, dan para anggota 'Beat Generation' (penyair dan hippie jazz).

T: Siapa saja yang berbicara di rapat umum Human Be-In?


J: Pembicara pada demonstrasi Human Be-In termasuk Timothy Leary, Richard Alpert (yang kemudian lebih dikenal sebagai 'Ram Dass'), Allen Ginsberg, Gary Snyder, Dick Gregory, Lenore Kandel, dan Jerry Rubin.

T: Apa yang dikatakan Timothy Leary dalam pidatonya?


J: Selama pidatonya di acara Human Be-In, Timothy Leary terkenal dengan ucapannya "Turn On, Tune In, Drop Out".

T: Bagaimana hubungan Laugh-In Rowan & Martin dengan acara ini?


J: Rowan & Martin's Laugh-In adalah serial komedi televisi yang mulai ditayangkan hanya satu tahun setelah Human Be-in pada tanggal 22 Januari 1968. Acara ini membantu mempopulerkan beberapa aspek kehidupan budaya tandingan yang telah diperkenalkan oleh acara-acara seperti ini.

T: Berapa banyak orang yang melakukan perjalanan ke San Francisco untuk acara yang kemudian dikenal sebagai "Musim Panas Cinta"?


J: Diperkirakan antara 100.000 hingga 200.000 orang melakukan perjalanan ke San Francisco untuk acara yang dikenal sebagai "Musim Panas Cinta".

AlegsaOnline.com - 2020 / 2023 - License CC3