Rowan & Martin's Laugh-In

Laugh-In adalah serial televisi Amerika, yang ditayangkan di NBC dari tahun 1968 hingga 1974. Pembawa acaranya adalah komedian Dan Rowan dan Dick Martin. Nama acara ini berasal dari tren penamaan acara publik dengan "-In", seperti Human Be-In tahun 1967.

Dimulai sebagai acara khusus televisi satu kali, Laugh-In pertama begitu populer sehingga menjadi acara reguler pada tahun 1968. Pembawa acara Rowan dan Martin mengenakan tuksedo, dan berperan sebagai straight men bagi para pemain lain di acara tersebut. Pembawa acara radio Gary Owens berperan sebagai penyiar acara. Produser George Schlatter dan Ed Friendly bekerja di belakang layar, dan tidak muncul di depan kamera.

Laugh-In menampilkan "humor topikal", dengan sebagian besar komedinya berdasarkan peristiwa terkini. Acara ini mengejek tren dan mode kontemporer, dan meniru gaya populer saat itu. Fitur regulernya adalah "the Party", di mana para pemain menceritakan satu kalimat tentang isu-isu terkini dalam suasana pesta, "Laugh-In Looks at the News", siaran berita tiruan, dan "Joke Wall", di mana para pemeran berlari dari pintu ke pintu di dinding yang dibangun khusus, dan menceritakan lelucon lama. Acara ini juga menggunakan slogan, termasuk "Sock it to me!", "You bet your bippy!" dan "Look that up in your Funk and Wagnall!"

Acara ini menampilkan banyak pemain, termasuk banyak pemain baru di televisi. Termasuk Goldie Hawn, Arte Johnson, Lily Tomlin, Henry Gibson, Ruth Buzzi, Dave Madden, Joanne Worley, Alan Sues, Chelsea Brown, Judy Carne dan lain-lain. Beberapa pemain melanjutkan karier komedi dan akting yang panjang. Aktor Inggris Jeremy Lloyd dan anggota pemeran Hogan's Heroes, Richard Dawson dan Larry Hovis, juga muncul di acara tersebut untuk sementara waktu.

Tamu di Laugh-In termasuk Tiny Tim, The Monkees, Ringo Starr, dan penyanyi serta aktor terkenal lainnya. Beberapa di antaranya adalah veteran bisnis pertunjukan, sementara yang lainnya baru terkenal, atau menjadi terkenal sebagian karena tampil di acara tersebut. Dewey "Pigmeat" Markham, seorang pelawak Afrika-Amerika yang tidak dikenal oleh penonton kulit putih, pertama kali ditiru di acara itu oleh Sammy Davis, Jr, kemudian muncul sendiri, menjadi hit kejutan dengan rutinitas Hakim yang sama yang telah ia mainkan selama bertahun-tahun di "sirkuit chitlin". ("Here come the Judge!" menjadi slogan lain dalam acara ini.) Richard M. Nixon muncul dalam segmen singkat di acara ini, ketika dia berkampanye untuk menjadi Presiden Amerika Serikat, dan beberapa orang percaya bahwa hal ini membantunya terpilih.

Serial ini menjadi kurang populer seiring berjalannya waktu, dan berakhir pada tahun 1974, dengan produser acara menjelaskan bahwa mereka telah "kehabisan hal untuk diparodikan" (mengolok-olok). Sebuah reuni khusus pada tahun 1979 menyebabkan kebangkitan kembali acara ini secara singkat sebagai seri "pengganti musim panas", menampilkan tamu seperti Robin Williams.

Pertanyaan dan Jawaban

T: Apa nama serial televisinya?


J: Serial televisi itu berjudul Laugh-In.

T: Siapa saja pembawa acara Laugh-In?


J: Pembawa acara Laugh-In adalah komedian Dan Rowan dan Dick Martin.

T: Jenis humor apa yang ditampilkan dalam acara tersebut?


J: Laugh-In menampilkan "humor topikal", dengan sebagian besar komedinya berdasarkan peristiwa terkini. Acara ini mengolok-olok tren dan mode kontemporer, serta meniru gaya populer pada saat itu.

T: Siapa yang berperan sebagai penyiar acara ini?


J: Penyiar radio Gary Owens berperan sebagai penyiar acara tersebut.

T: Siapa yang bekerja di balik layar di Laugh-In?


J: Produser George Schlatter dan Ed Friendly bekerja di belakang layar, dan tidak muncul di depan kamera.

T: Siapa saja tamu terkenal yang pernah tampil di Laugh-In?


J: Tamu-tamu yang pernah tampil di Laugh-In antara lain Tiny Tim, The Monkees, Ringo Starr, Richard M. Nixon, Sammy Davis Jr, Dewey "Pigmeat" Markham, Robin Williams, dan penyanyi serta aktor terkenal lainnya.

T: Kapan Laugh-In mengakhiri penayangannya?


J: Serial ini berakhir pada tahun 1974, dengan produser yang menjelaskan bahwa mereka telah "kehabisan bahan untuk diparodikan".

AlegsaOnline.com - 2020 / 2023 - License CC3