Hyena tutul
Hyena tutul (Crocuta crocuta) adalah spesies hyena (kata ini dieja "hyaena" dalam bahasa Inggris British). Mereka sering disebut hyena tertawa. Mereka ditemukan hampir di semua tempat di Afrika Sub-Sahara. Ada antara 27.000 dan 47.000 individu, meskipun populasi mereka semakin kecil di alam liar. Hal ini karena hilangnya habitat dan perburuan ilegal. Mereka hidup di Eropa setidaknya selama satu juta tahun sampai akhir Pleistosen.
Hyena tutul adalah anggota terbesar dari Hyaenidae. Mereka adalah hewan Carnivora yang paling sosial, dengan berbagai ukuran kelompok. Hyena adalah pemburu berkelompok. Perilaku mereka masih belum dipahami dengan baik. Namun, sistem sosial mereka tidak kooperatif tetapi kompetitif. Betina hanya merawat anaknya sendiri, dan jantan tidak tertarik untuk membantu betina dengan anaknya. Betina lebih besar dari jantan dan mereka dapat mengendalikan mereka. Betina adalah satu-satunya spesies mamalia yang tidak memiliki lubang vagina.
Hyena tutul adalah pemulung sekaligus pemburu yang sukses. Mereka dapat memakan kulit, tulang, dan kotoran hewan lainnya. Hyena tutul berburu dengan kelompok keluarga yang terdiri dari sekitar dua sampai lima hyena lainnya. Keluarga ini hidup dalam komunitas besar (disebut "klan") yang mungkin memiliki hingga 80 individu.
Mereka berlarian di sekitar kawanan hewan dan memilih salah satu untuk diserang. Setelah mereka memilih mangsanya, mereka mengejarnya untuk waktu yang lama. Mereka bisa berlari dengan kecepatan hingga 60 km/jam. Manusia telah mengenal hyena tutul sejak lama. Pada Paleolitikum Atas, manusia membuat lukisan hyena di gua-gua. Hyena tutul memiliki reputasi negatif dalam budaya Barat dan cerita rakyat Afrika. Dalam cerita rakyat Afrika, hyena tutul digambarkan sebagai hewan yang jelek dan menakutkan. Dalam budaya Barat, mereka dipandang sebagai hewan yang serakah, bodoh, bodoh, kuat dan berbahaya.
Pertanyaan dan Jawaban
T: Apakah nama ilmiah dari hyena tutul?
J: Nama ilmiah hyena tutul adalah Crocuta crocuta.
T: Berapa banyak individu yang ada di alam liar?
J: Ada antara 27.000 dan 47.000 individu di alam liar.
T: Mengapa populasi mereka semakin kecil?
J: Populasinya semakin kecil karena hilangnya habitat dan perburuan ilegal.
T: Apakah pejantan tertarik untuk membantu betina dengan anaknya?
J: Tidak, jantan tidak tertarik untuk membantu betina dengan anaknya.
T: Bagaimana cara hyena tutul berburu?
J: Hyena tutul berburu dengan cara berlari di sekitar kawanan hewan dan memilih salah satu hewan untuk diserang, kemudian mengejarnya dalam waktu yang lama. Mereka bisa berlari dengan kecepatan hingga 60 km/jam.
T: Apa pendapat budaya Barat tentang hyena tutul?
J: Dalam budaya Barat, hyena tutul dipandang sebagai hewan yang serakah, bodoh, bodoh, kuat, dan berbahaya.
T: Bagaimana manusia mengetahui tentang hyena tutul sejak lama?
J: Manusia telah mengetahui tentang hyena tutul sejak zaman Paleolitikum Atas, ketika manusia membuat lukisan hyena tutul di gua-gua.