Paranoia
Paranoia adalah kondisi kesehatan mental yang memengaruhi pikiran seseorang. Seseorang dengan paranoia disebut paranoid. Paranoia adalah proses berpikir yang sangat dipengaruhi oleh kecemasan atau ketakutan, sering kali sampai pada titik irasionalitas dan delusi.
Pemikiran orang paranoid dibentuk oleh rasa takut dan cemas. Misalnya, orang tersebut mungkin takut bahwa orang lain "keluar untuk mendapatkan mereka" atau berencana untuk menyakiti mereka. Mereka mungkin percaya bahwa kamera video sedang mengawasi mereka, atau bahwa kelompok tertentu (seperti polisi atau CIA) sedang mengikuti mereka. Mereka mungkin juga percaya bahwa orang lain dapat mengendalikan pikiran mereka atau menggunakan sihir untuk menyakiti mereka. Bahkan jika ketakutan-ketakutan ini tampak aneh atau tidak masuk akal bagi orang lain, mereka merasa sangat nyata bagi orang dengan paranoia. Mereka benar-benar percaya bahwa mereka berada dalam bahaya.
Paranoia berbeda dengan fobia. Dalam fobia, seseorang memiliki rasa takut yang irasional, tetapi tidak menyalahkan siapa pun atas ketakutan ini. Orang yang paranoid akan sering membuat tuduhan palsu dan mengatakan bahwa sesuatu itu disengaja, padahal itu hanya kebetulan atau kecelakaan.
Jika seseorang benar-benar paranoid, ketakutan mereka tidak boleh dijelaskan oleh kepercayaan umum, seperti agama mereka. Misalnya, beberapa agama mengatakan bahwa orang dapat menggunakan sihir untuk menyakiti orang lain. Jadi seseorang dari salah satu agama tersebut tidak boleh didiagnosis sebagai paranoid hanya karena dia memiliki keyakinan ini. Mereka juga harus memiliki keyakinan paranoid lainnya - yang tidak dapat dijelaskan oleh keyakinan agama - untuk didiagnosis dengan paranoid.
Sering kali, orang dengan paranoia juga memiliki gangguan pikiran lainnya, atau gangguan suasana hati. Paranoia bisa menjadi gejala skizofrenia, gangguan bipolar, dan penyakit mental lainnya.
Dalam pembicaraan sehari-hari, orang mungkin menggunakan "paranoid" untuk mengartikan kekhawatiran yang lebih normal. Sebagai contoh, seseorang mungkin menyebut seorang teman paranoid karena berpikir bahwa gurunya membencinya.
Pertanyaan dan Jawaban
T: Apa yang dimaksud dengan paranoia?
J: Paranoia adalah kondisi kesehatan mental yang memengaruhi pikiran seseorang. Hal ini ditandai dengan proses berpikir yang cemas atau takut, sering kali sampai pada titik irasionalitas dan khayalan.
T: Apa perbedaan paranoia dengan fobia?
J: Pada fobia, seseorang memiliki ketakutan yang tidak rasional tetapi tidak menyalahkan siapa pun atas ketakutannya. Seseorang yang paranoid akan sering membuat tuduhan palsu dan mengatakan bahwa sesuatu itu disengaja padahal itu hanya kebetulan atau kecelakaan.
T: Dapatkah keyakinan agama disalahartikan sebagai paranoid?
J: Jika seseorang benar-benar paranoid, ketakutannya tidak dapat dijelaskan dengan kepercayaan umum seperti agama mereka. Sebagai contoh, beberapa agama mengatakan bahwa orang dapat menggunakan sihir untuk menyakiti orang lain; jadi seseorang dari salah satu agama tersebut tidak boleh didiagnosis sebagai paranoid hanya karena ia memiliki kepercayaan ini. Mereka juga harus memiliki keyakinan paranoid lainnya - yang tidak dapat dijelaskan oleh keyakinan agama - untuk dapat didiagnosis sebagai paranoid.
T: Apakah ada penyakit mental lain yang berhubungan dengan paranoia?
J: Sering kali, penderita paranoia juga memiliki gangguan pikiran atau gangguan suasana hati. Paranoia dapat merupakan gejala skizofrenia, gangguan bipolar, dan penyakit mental lainnya.
T: Apakah normal bagi orang untuk menggunakan istilah "paranoid" dalam pembicaraan sehari-hari?
J: Ya, dalam percakapan sehari-hari orang mungkin menggunakan istilah "paranoid" untuk menunjukkan kekhawatiran yang lebih normal, seperti berpikir bahwa seseorang membenci mereka meskipun mereka sendiri tidak mempercayainya.
T: Apa saja contoh pemikiran paranoid?
J: Contoh pemikiran paranoid termasuk percaya bahwa orang lain ingin menangkap mereka atau berencana untuk menyakiti mereka; percaya bahwa ada kamera video yang mengawasi mereka; percaya bahwa ada kelompok tertentu (seperti polisi atau CIA) yang mengikuti mereka; dan percaya bahwa orang lain dapat mengendalikan pikiran mereka atau menggunakan sihir untuk menyakiti mereka.