Bahasa Dungan
Bahasa Dungan adalah bahasa asli orang Dungan, kelompok etnis yang tinggal di wilayah bekas Uni Soviet dan Xinjiang yang merupakan keturunan orang Hui. Orang Dungan menyebut bahasa mereka sendiri sebagai bahasa Hui. Ini adalah bahasa anak dari bahasa Mandarin Cina berdasarkan dialek Gansu dan Shaanxi, dan penutur kedua dialek tersebut sebagian besar dapat saling memahami. Ini disebut kecerdasan timbal balik. Seperti bahasa Mandarin, bahasa ini bersifat tonal dan analitik. Namun, perbedaan antara Dungan dan bahasa Tionghoa adalah bahwa Dungan ditulis dalam huruf Sirilik, bukan huruf Tionghoa dan ada perbedaan dalam kosakata. Dungan memiliki lebih banyak kata pinjaman Arab dan Persia dan beberapa istilah tidak lagi digunakan dalam bahasa Cina Standar.
Pertanyaan dan Jawaban
T: Apa yang dimaksud dengan bahasa Dungan?
J: Bahasa Dungan adalah bahasa asli orang Dungan.
T: Siapakah orang Dungan?
J: Orang Dungan adalah kelompok etnis yang tinggal di wilayah bekas Uni Soviet dan Xinjiang yang merupakan keturunan orang Hui.
T: Apa sebutan orang Dungan untuk bahasa mereka?
J: Orang Dungan menyebut bahasa mereka sebagai bahasa Hui.
T: Berdasarkan apa bahasa Dungan berasal?
J: Bahasa Dungan adalah bahasa anak dari bahasa Mandarin yang didasarkan pada dialek Gansu dan Shaanxi.
T: Dapatkah penutur dialek Gansu dan Shaanxi saling memahami bahasa Dungan?
J: Ya, penutur dialek Gansu dan Shaanxi sebagian besar dapat saling memahami dalam bahasa Dungan. Ini disebut saling memahami.
T: Apakah bahasa Dungan memiliki kemiripan dengan bahasa Tionghoa?
J: Ya, seperti bahasa Tionghoa, bahasa Dungan adalah bahasa yang bernada dan analitik.
T: Apa perbedaan sistem penulisan bahasa Dungan dengan bahasa Tionghoa?
J: Bahasa Dungan ditulis dalam huruf Sirilik, bukan huruf Tionghoa. Selain itu, ada perbedaan dalam kosakata, dengan bahasa Dungan yang memiliki lebih banyak kata pinjaman dari bahasa Arab dan Persia serta beberapa istilah yang tidak lagi digunakan dalam bahasa Tionghoa Standar.