Wali hukum

Tujuan wali hukum adalah untuk melindungi seseorang yang tidak dapat membuat keputusan hukum sendiri. Wali hukum membuat keputusan untuk orang yang membutuhkan perlindungan. Biasanya, wali hukum harus ditunjuk (dipilih) oleh pengadilan. Sebelum pengadilan menunjuk seorang wali untuk seseorang, pengadilan harus terlebih dahulu memutuskan bahwa orang tersebut tidak kompeten (tidak dapat membuat keputusan sendiri).

Pengadilan dapat memilih wali hukum untuk anak di bawah umur (anak di bawah usia tertentu) dalam berbagai situasi yang berbeda:

  • Jika seorang anak tidak memiliki orang tua atau orang dewasa lain yang bersedia merawat anak tersebut
  • Jika orang tua anak meninggal dunia
  • Jika orang tua anak kehilangan hak asuh anak. (Hal ini terjadi apabila pengadilan memutuskan bahwa orang tua tidak mampu merawat anak. Misalnya, jika orang tua menyakiti anak mereka, atau tidak merawat anak mereka dengan baik, mereka mungkin kehilangan hak asuh).
  • Jika pengadilan memutuskan bahwa orang tua anak tidak kompeten (tidak mampu membuat keputusan sendiri)

Pengadilan juga dapat memilih wali hukum untuk orang dewasa. Hal ini terjadi apabila pengadilan memutuskan bahwa orang dewasa tersebut tidak kompeten. Pengadilan menunjuk wali hukum untuk membantu melindungi orang yang tidak kompeten (yang disebut bangsal). Wali hukum kemudian memiliki hak untuk membuat keputusan hukum untuk lingkungannya.

Bagaimana cara memilih wali yang sah?

Wali hukum dipilih dengan beberapa cara yang berbeda.

Kadang-kadang orang tua akan menulis surat wasiat, yang menjelaskan keinginan terakhir mereka jika mereka meninggal. Dalam surat wasiat tersebut, mereka dapat mengatakan siapa yang mereka inginkan untuk merawat anak mereka jika orang tua meninggal. Jika orang tua meninggal dunia, pengadilan masih harus menyetujui orang yang disebutkan dalam surat wasiat sebagai wali baru anak tersebut. Wali yang baru tidak harus merupakan kerabat sedarah dari orang tua atau anak.

Jika seseorang (seperti dokter, psikiater, atau anggota keluarga) berpikir bahwa seseorang tidak kompeten, mereka dapat meminta pengadilan untuk memilih wali yang sah. Di Amerika Serikat, pengadilan harus mengadakan sidang untuk memutuskan apakah orang tersebut membutuhkan wali. Orang tersebut harus diberikan pengacara, dan pengadilan harus mendengarkan argumen dari kedua belah pihak. Jika pengadilan memutuskan bahwa orang tersebut membutuhkan wali, pengadilan akan memilihkan seorang wali. Wali tersebut bisa anggota keluarga, teman, atau orang asing.

Kekuasaan seperti apa yang dimiliki oleh wali yang sah?

Di Amerika Serikat, ketika pengadilan memilih seorang wali yang sah, pengadilan harus mengatakan secara spesifik keputusan apa yang dapat dibuat oleh wali tersebut untuk lingkungan mereka. Misalnya, pengadilan mungkin mengatakan bahwa wali hanya dapat membuat keputusan medis untuk lingkungan mereka. Bangsal masih memiliki hak untuk membuat keputusan lain yang bukan keputusan medis.

Negara bagian yang berbeda memiliki undang-undang yang berbeda tentang jenis-jenis perwalian dan keputusan apa yang dapat dibuat oleh wali.

Misalnya, di Massachusetts, pengadilan dapat menunjuk Rogers Guardian, yang hanya dapat membuat keputusan tentang obat-obatan psikiatri (kesehatan mental) bangsal mereka. Bangsal masih memiliki hak untuk membuat keputusan lain yang bukan tentang obat-obatan.

Di negara bagian lain, seperti Pennsylvania, pengadilan dapat menunjuk seorang wali paripurna, yang berhak membuat semua keputusan untuk bangsal. Bangsal tidak berhak membuat keputusan penting apa pun untuk dirinya sendiri.

Pertanyaan dan Jawaban

T: Apa tujuan dari wali hukum?


J: Tujuan dari wali hukum adalah untuk melindungi seseorang yang tidak dapat membuat keputusan hukum sendiri.

T: Siapa yang membuat keputusan untuk orang yang membutuhkan perlindungan?


A: Wali hukum membuat keputusan untuk orang yang membutuhkan perlindungan.

T: Bagaimana cara penunjukan wali yang sah?


A: Wali hukum biasanya ditunjuk oleh pengadilan.

T: Apa yang harus diputuskan oleh pengadilan sebelum menunjuk seorang wali untuk seseorang?


A: Sebelum pengadilan menunjuk seorang wali untuk seseorang, pengadilan harus terlebih dahulu memutuskan bahwa orang tersebut tidak kompeten.

T: Kapan pengadilan dapat memilih wali yang sah untuk anak di bawah umur?


J: Pengadilan dapat memilih wali sah untuk anak di bawah umur dalam berbagai situasi, seperti jika anak tidak memiliki orang tua atau orang dewasa lain yang bersedia merawat anak, jika orang tua anak meninggal dunia, jika orang tua anak kehilangan hak asuh anak, atau jika pengadilan memutuskan bahwa orang tua anak tidak cakap.

T: Kapan pengadilan memilih wali hukum untuk orang dewasa?


J: Pengadilan dapat memilih wali sah untuk orang dewasa ketika pengadilan memutuskan bahwa orang dewasa tersebut tidak kompeten.

T: Apa yang terjadi setelah wali yang sah ditunjuk untuk seorang tahanan?


J: Setelah wali hukum ditunjuk untuk seorang warga, wali hukum memiliki hak untuk membuat keputusan hukum bagi warga tersebut untuk membantu melindungi mereka.

AlegsaOnline.com - 2020 / 2023 - License CC3