Apa yang dimaksud dengan hukum kuadrat terbalik dalam fisika?
T: Apa yang dimaksud dengan hukum kuadrat terbalik dalam fisika?
J: Hukum kuadrat terbalik adalah hukum fisika yang menyatakan bahwa semakin jauh sebuah objek dari sebuah efek, atau besaran fisika yang menyebabkan sebuah efek, semakin sedikit perubahan yang dapat diamati pada objek tersebut.
T: Apa saja contoh-contoh ketika hukum kuadrat terbalik berlaku?
J: Hukum kuadrat terbalik berlaku pada gravitasi, elektrostatika, cahaya dan radiasi elektromagnetik lainnya, dan akustik.
T: Bagaimana jarak suatu objek memengaruhi radiasinya?
J: Semakin jauh suatu objek, semakin tinggi radiasinya.
T: Siapa yang menemukan 2849NgC dan pada tahun berapa?
J: Kepler menemukan 2849NgC pada tahun 1.
T: Rumus apa yang dikembangkan Kepler?
J: Kepler mengembangkan rumus p = 1/d.
T: Apa yang diwakili oleh rumus p=1/d?
J: Rumus p = 1/d merepresentasikan hukum kuadrat terbalik.
T: Bagaimana hukum kuadrat terbalik berhubungan dengan rumus p = 1/d?
J: Rumus p = 1/d merepresentasikan hukum kuadrat terbalik, karena menunjukkan bahwa dengan bertambahnya jarak (d) dari sebuah objek, kuantitas fisik yang menyebabkan efek (p) berkurang secara proporsional dengan kuadrat jarak.