Apa itu CPR?
T: Apa itu CPR?
J: CPR adalah singkatan dari Cardiopulmonary resuscitation, yaitu serangkaian tindakan yang harus dilakukan jika seseorang berhenti bernapas, atau jika jantungnya berhenti.
T: Apa tujuan CPR?
J: Tujuan CPR adalah untuk memaksa darah dan oksigen tetap mengalir ke seluruh tubuh.
T: Apakah RJP dapat menghidupkan kembali jantung seseorang?
J: Tidak, RJP tidak dapat menghidupkan kembali jantung seseorang. Namun, CPR dapat terus mendorong darah dan oksigen ke seluruh tubuh dalam waktu yang cukup lama sehingga terkadang, CPR dapat mencegah kerusakan tubuh akibat kekurangan oksigen.
T: Mengapa orang membutuhkan CPR?
J: Setiap bagian tubuh membutuhkan darah dan oksigen untuk bertahan hidup. Jadi, jika terjadi henti napas atau jantung, CPR diperlukan untuk memaksa darah dan oksigen tetap mengalir ke seluruh tubuh.
T: Apakah orang biasa dapat melakukan CPR?
J: Ya, orang biasa yang bukan tenaga medis profesional dapat melakukan RJP dengan menyadari bahwa seseorang tidak bernapas atau tiba-tiba pingsan, menelepon 911 (atau apa pun nomor telepon darurat di negara mereka) dan melakukan kompresi dada hingga bantuan tiba.
T: Tindakan apa yang dapat dilakukan oleh para profesional medis selama RJP?
J: Banyak tenaga medis profesional juga dapat melakukan RJP dengan melakukan kompresi dada, memberikan napas bantuan, dan menggunakan AED (Automated External Defibrillator) untuk memberikan kejut jantung.
T: Bagaimana kompresi dada dapat dilakukan selama RJP?
J: Selama RJP, kompresi dada dapat dilakukan dengan menekan dengan keras dan cepat di bagian tengah dada, pada tulang dada, hingga bantuan datang, dan hal ini akan membuat darah terus mengalir ke tubuh.